Sabtu, 14 Januari 2012
My Share about Friendship
Sahabat! Ya . . . , sebuah kata yang lazim semua orang mengetahui, bahkan mereka memiliki. Sahabat bagiku adalah orang terdekat dalam hidup kita, yang setia menjadi pelipur lara kita, dikala senang maupun sedih, dia selalu ada untuk kita. Dia mampu mengobati semua emosi didiri kita, baik termenung, gelisah, tak mampu menjawab berbagai masalah, dan masih banyak lagi. Namun tidak semua sahabat memahami kita sepenuhnya, sebab dia juga seorang manusia yang jauh dari kesempurnaan. Ternyata, realita dalam hidupku saat ini memang benar adanya tentang sahabat seperti itu. Adakalanya dia mampu membangkitkan semangatku, tapi disatu sisi dia seolah-olah tidak perduli denganku. Semua orang kan punya kelebihan dan kekurangan masing-masing, tapi kenapa dia gak bisa terima aku apa adanya. Sahabat yang lain mampu, tapi kenapa dia enggak. Aku selalu coba buat ngertiin dia, tapi dia malah menjauh. Aku berusaha memendam semua perasaan jengkelku ke dia, sebenarnya apa sih salahku ke dia. Kalaupun aku punya salah besar ke dia, aku pasti langsung minta maaf ke dia. Aku tuh ngerasa, dia ke aku cuman buat butuhnya aja, tapi setelah itu dia menjauh lagi. Dia kalo butuh, aku selalu berusaha untuk membantunya dengan sepenuh hati. Tapi, kenapa dia ga bisa ngertiin aku juga. Apa ada yang salah dengan diriku ini, apa aku gak pantas jadi sahabatmu??!! Inilah aku, diriku ya seperti ini, aku hanya manusia yang mempunyai banyak kekurangan. Aku memang gak sepandai kamu, tapi satu hal yang harus kamu tau, aku tulus sahabatan ma kamu. Tapi sekarang berbeda, aku hanya menganggap kamu temen biasa, gak lebih dari seorang sahabat. Banyak alasan knapa aku ngomong kayak gitu. Mungkin kita beda prinsip, tapi aku tetep gak bakal ngerubah keputusanku. Dia tetap jadi teman, bukan sahabat!!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Alasannya apa lagi dew???
BalasHapussiapa yang u maksud itu,please tell me about it??!!!
cukup aku yang tau Dev, sori aku gak bisa cerita ke kamu. ini privasi aku.. , okey!! ^^
Hapus